Mengukir Cinta dalam Sujud Dhuha
Sinopsis :
Cinta sejati seringkali tumbuh dari keikhlasan, doa, dan perjuangan. Dalam novel “Mengukir Cinta dalam Sujud Dhuha, kita diajak menyelami kisah Nadya, seorang guru pendidikan agama Islam yang salehah, serta Hilmi, seorang pengusaha ayam geprek yang berjuang menemukan makna hidup.
Pertemuan mereka dimulai di sebuah masjid, di Desa Tamansari, tempat Nadya yang digunakannya untuk belajar dan praktik ibadah bersama murid-muridnya sekaligus tempat Nadya rutin melaksanakan salat dhuha. Hilmi yang awalnya ambisius dan jauh dari agama, perlahan berubah menjadi sosok yang lebih baik setelah bertemu Nadya. Cinta yang tumbuh di antara mereka tidak terucap, hanya terukir dalam doa-doa dan sujud dhuha yang mereka panjatkan.
Namun, perjalanan cinta mereka tidak mudah. Kesalahpahaman dan rintangan hadir ketika Nadya harus menolak lamaran dari seorang laki-laki, anak sahabat ayahnya dari Semarang karena hatinya telah tertambat pada Hilmi. Sementara itu, Hilmi hampir meninggalkan desa dengan hati yang kecewa, hingga akhirnya kebenaran terungkap berkat sahabat-sahabat mereka yang setia.
Melalui novel ini, pembaca diajak menyaksikan bagaimana cinta yang dilandasi iman dan doa dapat mengatasi segala ujian. Dengan latar kehidupan desa yang sederhana namun penuh hikmah, kisah ini menghadirkan pesan tentang cinta yang tumbuh karena Allah, perjuangan menjadi lebih baik, dan keindahan dalam menjalani ibadah, terutama ibadah salat dhuha.
Apakah cinta yang terukir dalam sujud dhuha mampu menyatukan dua hati yang telah dipertemukan oleh takdir? Temukan jawabannya dalam kisah penuh inspirasi ini.
=========================================
SPESIFIKASI | |
Penulis | Salis Laila, S.Pd.I |
Penerbit | INDOCAMP |
Jumlah Halaman | 178 Halaman |
Ukuran | 14,5 x 20,5 cm |
ISBN | (Masih dalam proses) |
Buku ini juga tersedia di Marketplace
Shopee : INDOCAMP